poltekkesmaluku.com – Setelah flu berat, biasanya yang tersisa bukan cuma lemas dan suara serak, tapi juga hidung yang masih terasa nyeri, kering, dan kadang malah ngeluarin cairan terus-menerus. Apalagi kalau selama sakit kamu sering banget ngeusap atau niup hidung—kulit sekitar hidung bisa jadi merah, iritasi, bahkan sampai mengelupas.
Walau flu-nya udah sembuh, tapi perawatan pasca-flu tetap penting, terutama buat si hidung yang jadi korban utama. Biar gak makin rusak dan cepat pulih, kamu bisa mulai dari langkah-langkah simpel berikut ini. Gak ribet kok, cukup konsisten dan sabar!
1. Berhenti Menggosok Hidung Terlalu Keras
Waktu flu, reflek utama adalah ambil tisu dan tiup sekuat tenaga. Nah, justru ini yang sering bikin saluran hidung jadi makin iritasi. Setelah flu reda, sebaiknya hentikan kebiasaan menggosok hidung terlalu kencang.
Kalau lendir masih keluar, cukup lap pelan-pelan pakai tisu yang lembut atau handuk bersih. Lebih baik lagi, tekan pelan dengan tisu agar kering tanpa harus digosok. Ini bantu mencegah luka di kulit sekitar hidung.
2. Oleskan Pelembap Alami di Sekitar Lubang Hidung
Kulit di sekitar lubang hidung biasanya jadi super kering dan mengelupas setelah flu. Solusinya, kamu bisa olesin pelembap alami seperti petroleum jelly atau minyak kelapa murni (VCO) di area yang kering.
Lakukan 2–3 kali sehari, terutama setelah cuci muka atau sebelum tidur. Pelembap ini bantu mempercepat penyembuhan kulit dan mengurangi rasa perih saat bersin atau mengusap hidung.
3. Gunakan Larutan Saline untuk Membersihkan Hidung
Sisa lendir atau kotoran yang masih ada di dalam rongga hidung bisa bikin kamu gak nyaman walau flu udah sembuh. Kamu bisa bersihin bagian dalam hidung pakai semprotan saline alias air garam steril.
Semprotkan perlahan ke tiap lubang hidung, lalu tiup pelan untuk mengeluarkan sisa lendir. Ini gak cuma bikin napas lebih lega, tapi juga bantu mencegah kuman berkembang biak di hidung yang lembap.
4. Hindari Ruangan dengan Udara Kering
Udara yang kering bisa bikin bagian dalam hidung makin kering dan perih. Apalagi kalau kamu tidur di kamar ber-AC atau tinggal di tempat dengan cuaca dingin.
Coba pakai humidifier buat jaga kelembapan udara di ruangan. Kalau belum punya, bisa akali dengan meletakkan semangkuk air di dekat kipas atau AC. Ini bantu hidung tetap lembap dan nyaman.
5. Perbanyak Minum Air Putih
Cairan sangat penting buat bantu tubuh pulih dan jaga kelembapan saluran pernapasan, termasuk hidung. Setelah flu, tubuh masih butuh hidrasi yang cukup biar lendir gak mengental lagi.
Minumlah minimal 8 gelas air putih sehari. Kalau bosan, kamu bisa ganti dengan teh herbal hangat atau air lemon madu yang juga bantu pemulihan lebih cepat.
6. Hindari Paparan Asap dan Debu
Setelah flu, hidung masih sensitif banget. Asap rokok, polusi, atau debu rumah bisa langsung bikin kamu bersin-bersin lagi. Kalau gak dijaga, bisa-bisa malah kambuh lagi jadi flu.
Pastikan ruangan kamu bersih, ventilasi cukup, dan hindari tempat berasap. Kalau harus keluar rumah, pakai masker untuk lindungi hidung dari partikel pengganggu.
7. Istirahat Cukup dan Jangan Dipaksakan
Meski kamu merasa udah sembuh, tubuh tetap butuh waktu buat benar-benar pulih. Jangan langsung kerja rodi atau olahraga berat. Kurang tidur atau terlalu capek bisa bikin daya tahan tubuh turun dan bikin flu datang lagi.
Coba atur waktu tidur 7–8 jam sehari, kurangi begadang, dan beri tubuh kesempatan buat istirahat maksimal. Hidung yang sehat juga butuh tubuh yang fit secara keseluruhan.
Menjaga hidung setelah flu itu gampang-gampang susah. Tapi kalau kamu perhatikan langkah-langkah di atas dan gak buru-buru balik ke rutinitas berat, pemulihan bisa jauh lebih cepat dan nyaman. Hidung pun bisa kembali “bernapas” dengan lega tanpa rasa perih atau gatal.
Kalau kamu suka tips kesehatan santai tapi tetap informatif kayak gini, langsung aja mampir ke poltekkesmaluku.com. Di sana banyak artikel menarik yang cocok banget buat kamu yang pengin hidup sehat tanpa ribet!